![]() |
Fotobucket.com |
Dari jauh dilihatnya sosok seseorang yang datang ke rangkangnya. Ia tidak lain adalah kakeknya yang akan menemani Apa Banta di sawah. Ia terus mendekat dan kemudian singgah di rangkangnya. Apa Banta memberi pisang goreng untuk kakeknya. “Sambil paroh tulo, kakek akan menceritakan kepadamu tentang seorang pemimpin yang adil dalam mempergunakan harta rakyatnya. Apakah engkau akan mendengarnya?” Tanya kakek kepada Apa Banta.
“O… boleh, boleh, boleh. Saya sangat senang mendengarnya Kek,” jawab Banta, cucunya. Kakek pun mulai bercerita dan Apa Banta menyimak dengan baik cerita kakeknya.