Menulis itu sebenarnya sangat mudah. Tidak perlu menunggu suatu kejadian
yang menarik untuk ditulis. Semua bisa jadi tulisan, asalkan mau menulisnya.
Di era yang serba modern ini, menulis dan mempublikasikan sebuah tulisan
sangatlah gampang. Banyak media yang bisa digunakan. Seperti jejaring sosial
(Facebook, Twitter, dll) dan juga bisa melalui blog.
Bagi penulis yang sudah mahir,
mereka dapat mempublikasikan tulisannya melalui media massa terkenal, seperti
surat kabar, majalah, dan portal berita maupun website tertentu. Namun, bagi kita yang penulis pemula jangan khawatir. Kita juga bisa
mempublikasikan karya pribadi agar dibaca orang banyak. Mulai dari kenalan,
teman dekat, maupun orang yang belum kita kenal. Hal tersebut dapat kita
lakukan dengan memuat tulisan tersebut di blog.
Menurut Makmur Dimila, pemenang lomba blog Nasional yang diselenggarakan
oleh Venom, di Radhida Cafe, Sabtu (9/11), blog merupakan diari pribadi dalam bentuk digital. Kalau dulu hanya
di kertas, dan hanya dapat dibaca oleh penulisnya, namun diari sekarang dalam
bentuk digital dan dapat dibaca oleh semua orang.
Kalau dilihat dari definisi, blog berasal dari Kata Web dan Log
(WEBLOG) yang berarti catatan online (yang berada di web). Pengertian yang
lebih lengkap, blog adalah situs web yang berisi tulisan, artikel atau
informasi bermanfaat yang diupdate (diperbaharui) secara teratur dan dapat diakses
secara online baik untuk umum maupun pribadi (http://cara-buat-blog-di.blogspot.com/2011/01/pengertian-blog.html).
Dalam pertemuan rutin komunitas SidomBlogger itu, Makmur Dimila mengatakan
bahwa menulis di blog tidak harus selalu menggunakan Ejaan Yang Disempurnakan
(EYD), namun kita bisa menulisnya dengan bahasa yang mudah dibaca (ease reading).
Makmur memberi konsep baru mengenai ease
reading tersebut. Blogger Aceh ini memberi istilah dengan Ejaan Yang Enak Dibaca (EYED). Kemudian,
ia juga memberi beberapa trik dan tips agar tulisan mudah dibaca. Pertama,
kalimat harus terdiri dari subjek dan predikat (SP), kedua, hindari penggunaan
kata “yang” terlalu banyak, ketiga, hindari kesalahan karakter, dan yang
keempat, baca nyaring-nyaring tulisan tersebut setelah ditulis.
Nah, itu lah trik yang diberikan oleh Makmur Dimila, seorang Blogger Aceh. Semoga
kita dapat memajukan Aceh dengan blog.[]