ZIARAH kubur tak hanya sebuah Reusam dalam masyarakat Aceh, melainkan sebuah anjuran Rasulullah bagi umat Islam agar selalu mengingat akhirat dan mempersiapkan bekal kembali kepada Allah.
Di Aceh sendiri, ziarah kuburan telah menjadi reusam di setiap gampong. Walaupun berbeda-beda hari pelaksanaannya, namun kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap lebaran. Ada yang melaksanakannya hari ketiga lebaran, ada hari keempat, kelima, bahkan hari kesepuluh.
Seperti halnya di Gampong Suak Nie Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat, kegiatan ziarah kuburan dilaksanakan di hari kesepuluh hari raya. Jika Idul Fitri, masyarakat Suak Nie akan ziarah kuburan massal korban tsunami, sedangkan di Idul Adha, masyarakat kendurinya di kuburan lama sebelum tsunami.
Selasa (4/7/2017), hari kesepuluh lebaran tiba, paginya warga melaksanakan gotong royong perawatan komplek kuburan. Kemudian setelah Salat Zuhur, warga menggelar kenduri bersama.